*Romo KH. Djamaluddin Meninggal, Neng Bilqis Beberkan Kenangan Sang Kakung*
Kabar duka menyelimuti kota Jombang dengan wafatnya Romo KH. M. Djamaluddin bin Ahmad, beliau adalah pengasuh Pondok Pesantren Bumi Damai Al Muhibbin. Wafat pada tanggal 24 Februari 2022 M/23 Rajab 1443 H. pada pukul 03.15 Wib., di kebumikan di Pondok pesantren Al Mardliyah Bahrul Ulum Tambakberas Jombang, di samping makam istri tercinta beliau yakni Ibunda Hj. Churriyah Abd Fattah ba'da dhuhur.
Bilqis Layly Rodliyah, biasa dikenal dengan panggilan Neng Bilqis yang merupakan cucu dari Romo KH. M. Djamaluddin bin Ahmad menceritakan kenangan terakhir bersama Mbah Kakungnya tepat dua hari menjelang wafat.
"Mbah Kakung berkata, 'Bacakanlah aku sholawat' tutur beliau (Mbah Kakung), 'Bacakanlah aku sholawat agar aku bisa tidur, yang keras biar aku kedengaran' tutur beliau (Mbah Kakung) kedua kalinya ketika saya jaga malam tepat pukul dua dini hari sebelum Mbah wafat". Papar neng Bilqis
Sambil menahan ngantuk neng Bilqis berusaha melaksanakan apa yang diminta oleh kakeknya untuk membacakan sholawat thibbil qulub. Namun ketika menjelang waktu shubuh, sholawat yang dibacakan oleh neng Bilqis mulai tidak karuan lafadznya karena rasa ngantuk yang tidak bisa tertahan lagi.
Namun dengan penuh kesabaran Romo Kyai Djamaluddin Ahmad terus menuntun neng Bilqis dalam melafazkan sholawat tanpa mengeluarkan suara. "Saya seperti dituntun dalam melafazkan sholawat dengan benar, bahkan sampai bacaan sholawat tersebut selesai, beliau tetaplah menjadi lentera penerang dan petunjuk bagi kami. Ini adalah bukti nyata bahwa beliau (Romo KH Djamaluddin Ahmad) sangat mencintai Nabi" papar neng Bilqis dengan penuh rasa kagum.
"Kasihmu abadi mbahkung, kami mencintaimu sepenuh hati" ungkap neng Bilqis dengan penuh rasa haru.
0 Komentar